Cara Mengunci WA

Penting, Cara Mengunci WA dan Risiko yang Perlu Anda Ketahui 

Diposting pada

Cara mengunci WA (WhatsApp) adalah langkah-langkah untuk meningkatkan keamanan akses ke aplikasi WhatsApp memanfaatkan fitur pengaman yang tersedia di ponsel. Seiring makin pentingnya peran aplikasi chat yang satu ini, privasi dan keamanan pun menjadi salah satu perhatian pengguna. Salah satu kiat untuk meningkatkan pengamanan tersebut adalah dengan menggunakan fitur penguncian.  

Pentingnya Menerapkan Cara Mengunci WA 

Cara Mengunci WA

Fitur penguncian WhatsApp adalah salah satu cara untuk meningkatkan keamanan dan privasi percakapan pengguna di aplikasi chat milik Meta tersebut. Fitur ini dapat membantu pengguna melindungi diri dari bermacam ancaman online yang kian beragam saat ini. Tentunya pengguna tak ingin reputasi, hubungan atau bahkan bisnisnya jadi terancam lantaran WhatsApp yang terbajak bukan?  

Pentingnya Penguncian WhatsApp

WhatsApp sendiri sudah menyadari pentingnya keamanan dan privasi pengguna. Buktinya adalah dengan menyediakan fitur keamanan untuk mengunci aplikasi melalui opsi sidik jari, wajah atau kode sandi yang lazim ada di smartphone saat ini. Fitur ini terbilang penting dan sebaiknya pengguna manfaatkan, karena:  

  • Dapat meningkatkan keamanan akun, utamanya jika pengguna sering meminjamkan atau kehilangan ponsel 
  • Membantu mencegah orang lain yang tak berwenang untuk membaca, menghapus atau membalas chat tanpa sepengetahuan pengguna 
  • Meningkatkan perlindungan privasi dan data pribadi pengguna dari tindak pencurian, penyalahgunaan, maupun penipuan 
  • Membantu pengguna dalam menjaga kerahasiaan obrolan, utamanya untuk obrolan dengan orang-orang yang berarti bagi pengguna, misalnya keluarga, teman, pasangan maupun rekan kerja dan bisnis  
  • Melindungi pengguna dari pesan atau panggilan yang tak diinginkan hingga mengganggu ketenangan atau bahkan terindikasi melakukan penipuan  
Baca Juga:  Cara Menghapus Tag di GetContact dan Trik Menyembunyikan Diri 

Cara Mengaktifkan Penguncian WhatsApp

Nah, apabila Anda ingin menggunakan fitur penguncian WhatsApp ini, berikut langkah-langkah yang bisa Anda ikuti 

  1. Buka WhatsApp kemudian ketuk pada ikon tiga titik (di kanan atas layar 
  2. Pada menu yang muncul, silakan pilih Setelan dari menu yang muncul dan kemudian pilih Privasi (ikon gambar gembok, nomor 2 dari atas) 
  3. Setelah masuk ke bagian Privasi, silakan gulir ke bawah hingga Anda menemukan opsi Kunci sidik jari atau opsi pengamanan lain yang didukung oleh ponsel Anda. Anda mungkin ingin menggunakan metode otentikasi lain yang tersedia untuk membuka WhatsApp, antara lain sidik jari, wajah atau kode sandi 
  4. Ketuk opsi tersebut kemudian ketuk pada sakelar untuk mulai mengaktifkan fitur penguncian yang tersedia. Silakan baca detail informasi yang ada pada opsi pengamanan tersebut.  
  5. Tentukan interval waktu yang ingin Anda gunakan untuk mengunci WhatsApp secara otomatis setelah tidak digunakan, misalnya segera, setelah 1 menit, setelah 15 menit atau setelah 1 jam 

Setelah Anda mengaktifkan fitur penguncian di atas, maka setiap kali Anda ingin membuka WhatsApp setelah jeda waktu tertentu, Anda harus melakukan otentikasi terlebih dahulu. Dengan demikian, orang yang tidak memiliki akses otentikasi tidak akan bisa membuka kunci ponsel sekaligus mengakses obrolan WhatsApp Anda. 

Risiko Mengaktifkan Penguncian WhatsApp 

Perlu Anda ketahui pula bahwa penguncian WhatsApp ini juga memiliki beberapa risiko tersendiri. Nah, sebagai pertimbangan Anda, berikut ini beberapa risiko yang mungkin saja terjadi setelah Anda mengaktifkan kunci WhatsApp: 

1. Bisa Cukup Merepotkan 

Karena setiap kali akan mengakses WhatsApp, pengguna perlu melakukan otentikasi, maka hal ini bisa jadi cukup merepotkan saat situasi tertentu. Meskipun hanya membutuhkan jeda sepersekian detik, tetap saja pengguna perlu menunggu sebelum obrolan WhatsApp tampil. Belum lagi apabila pengguna harus segera membalas chat.  

Baca Juga:  Cara Mengubah Bahasa di DANA jadi Bahasa Indonesia 

2. Ada Kemungkinan Terblokir Sementara 

Sebagai manusia, ada saja kemungkinan pengguna lupa kode sandi saat sensor biometrik atau pemindaian keamanan lain bermasalah. Jika sudah begini, pengguna bisa kehilangan akses ke pesan penting atau kontak karena akunnya terblokir untuk sementara waktu. Pengguna mungkin harus menunggu cukup lama sebelum mencoba kembali kode sandi alternatif. 

3. Pesan Tidak Tampil di Layar Kunci  

Apabila pengguna tidak mengubah setelan, ada kemungkinan pengguna tidak dapat langsung mengetahui isi pesan dari kontaknya. Hal ini karena WhatsApp memerlukan otentikasi pengguna terlebih dahulu sebelum menampilkan isi pesan. Hal semacam ini bisa membuat pengguna lambat merespon pesan.  

4. Fitur Balas Cepat tidak Berfungsi  

Pengguna mungkin juga tidak dapat menggunakan fitur balas cepat di layar kunci. Alasannya pun masih sama dengan kondisi di atas, WhatsApp membutuhkan otentikasi untuk menampilkan pesan kemudian menyediakan fitur balas cepat dasri notifikasi. Pengguna bisa saja kehilangan fitur untuk membalas pesan dengan cepat tanpa membuka kunci ponselnya. 

5. Asisten Suara Jadi Lebih Terbatas 

Pengguna yang terbiasa menggunakan fungsi asisten suara seperti Google Assistant atau Siri harus merelakan hilangnya fitur mengirim dan membacakan pesan. Tentu saja karena WhatsApp tidak akan mengizinkan akses asisten tersebut ke isi pesan tanpa verifikasi keamanan dari pengguna. Hal ini berakibat pada berkurangnya kenyamanan interaksi Anda dengan ponsel pintar.  

Akhir Kata 

Demikianlah penjelasan tentang pentingnya cara mengunci WA beserta beberapa risiko yang perlu Anda perhitungkan. Terlepas dari itu, salakan aktifkan fitur ini apabila Anda merasa fitur ini berguna untuk penggunaan Anda. Sebaliknya, apabila Anda merasa fitur ini nantinya justru mengganggu pengalaman dan produktivitas, mungkin opsi pengamanan bawaan ponsel sudah cukup.  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *